Spoiler Detective Conan Episode 928 Subtitle Indonesia

Spoiler Detective Conan Episode 928 Subtitle Indonesia



Pratinjau Detective Conan Episode 928 (WebConan.blogspot.com)

Judul: Darmawisata Sekolah Merah (Bagian Kisah Cinta Merah)
Episode: 928
Genres: Adventure, Comedy, Mystery, Police, Shounen.Etc
Spoiler: Conan yang mendapat obat penawar dari Haibara untuk kembali ke bentuk Kudo Shinichi sementara waktu datang ke perjalanan sekolah di Kyoto bertemu Ran dan yang lain. Shinichi diminta untuk memecahkan sandi dari Keiko Kurachi, seorang aktris yang merupakan teman Yukiko, yang ia temui di Kiyomizudera. Pada malam hari, ketika Shinichi dan yang lain mengunjungi kamar Keiko, mereka bertemu orang-orang yang terlibat dalam film "Crimson Shura Tengu". Aktor Ihaya, sutradara film Mayama, komposer Agata, dan penulis Nishiki adalah teman sekelas universitas Keiko. Shinichi menyimpan sandi yang ia dapat dari Nishiki dan meninggalkan Keiko dan yang lain. Setelah itu, sebuah insiden terjadi di mana Nishiki dibunuh. Petujuk yang tertinggal di tempat itu menunjukkan seolah-olah korban diserang oleh Tengu. Tengu menjadi tema film itu, Keiko dan yang lain menjadi khawatir diserang oleh Tengu juga. Insiden kru film yang diserang oleh Tengu setelah itu juga terjadi satu demi satu.


Conan yang mendapat obat penawar dari Haibara untuk kembali ke bentuk Kudo Shinichi sementara waktu datang ke perjalanan sekolah bertemu Ran, Sonoko, Sera, dan yang lain di Kyoto. Shinichi yang menyatakan cintanya pada Ran di London, membuat Sonoko berusaha menyemangati mereka. Teman sekelasnya yang lain juga tahu tentang pengakuan cinta Shinichi. Sonoko mendorong Ran untuk membalas pengakuannya. Setelah itu, Shinichi bertemu seorang wanita di Kuil Kiyomizu, aktris teman Yukiko, Keiko Kurachi. Keiko datang mengunjungi makam teman lama bersama teman-teman kuliahnya. Keiko meminta Shinichi untuk memecahkan sandi bersama teman sekelasnya. Shinichi berjanji untuk pergi ke kamar Keiko yang menginap di hotel yang sama pada jam 9 malam.

Jam 9 malam, Shinichi pergi ke kamar 1506 tempat Keiko menginap bersama Ran, Sonoko, dan Sera. Saat itu, penyanyi Mai Kuraki dan manajernya keluar dari ruangan. Kuraki tampaknya sedang membicarakan poster film. Setelah itu, Shinichi dan yang lain tiba di Kamar 1506. Keiko tampaknya mendapat benjolan saat sedang pembuatan film, dan mengenakan topi untuk menyembunyikannya. Para kru film "Tengu Merah Petarung" yang dirilis pada akhir pekan berkumpul di Kamar 1506. Aktor Shinya Ihaya, sutradara film Mineto Mayama, komposer Riki Agata adalah teman sekelas universitas Keiko. Sandi itu berada pada penulis skenario Taro Nishiki, Keiko dan yang lain mengunjungi kamar 1502 tempat Nishiki menginap.

Shinichi mendapatkan sandi dari Nishiki. Dikatakan bahwa sandi itu dikirim bersama amplop yang terbuat dari kertas daun tanaman yang dikeringkan. Shinichi bertanya mengenai empat kotak hitam yang tertulis di awal sandi. Itu tampaknya merupakan ciri khas Dekuri yang membuat simbol itu, ia bunuh diri dengan melompat dari panggung Kiyomizu bulan lalu. Shinichi berpisah dengan Keiko dan yang lain yang makan di ruang santai hotel setelah menerima sandi. Namun, setelah itu, Shinichi mendapat email dari Keiko, agar segera datang ke kamar Nishiki. Di Kamar 1502, Nishiki yang tersungkur dengan satu kaki di atas kursi terbunuh dengan darah di dadanya dan dua benjolan ada di dahinya.

Keiko dan yang lain kembali ke kamar masing-masing untuk persiapan sebelum pergi ke ruang santai hotel. Rencananya mereka berkumpul di kamar 1502 setelah sepuluh menit, namun tidak ada jawaban dari dalam kamar, setelah beberapa kali membunyikan bel kamar, mereka meminta petugas membukakan pintu dan menemukan mayat itu. Pada kamar itu langit-langitnya berlumuran darah seperti langit-langit darah yōgen in. Jejak kaki darah di langit-langit menuju ke jendela, seolah pelakunya terbang dari lantai 15 ke langit sepertinya yang dilakukan monster berkekuatan mistis. Keiko berpikir ia diserang oleh Tengu. Tengu adalah tema film ini, di jaket Nishiki ditemukan kertas daun tanaman yang biasa dibawa Tengu dan sandi baru.

Sandi itu kemungkinan merupakan peringatan tentang pembunuhan, kertas naskah dan kertas penanda bertebaran di lantai. Shinichi menduga kejahatan dilakukan oleh seseorang yang tidak puas dengan film itu. Pada saat itu, Shinichi merasakan hal aneh pada tubuhnya, keringat dingin, napas tergesa-gesa. Efek obatnya hampir habis. Shinichi kembali ke kamarnya sebelum kembali ke tubuh Conan. Shinichi yang terbungkus selimut saat menjadi kecil meminta tolong Hattori Heiji yang bersembunyi di bawah tempat tidur. Tanpa disadari oleh teman sekelasnya, ia bertukar tempat dengan Heiji. Setelah menjadi kecil, ia harus mengikuti petunjuk Haibara bahwa ia harus menghabiskan waktu 8 jam sebelum minum obat kembali. Pada saat itu, Inspektur Kepolisian Prefektur Kyoto Fumimaro Ayanokoji dan petugas kepolisian, yang tiba di Kamar 1502, memeriksa tempat kejadian.

Pagi berikutnya, Shinichi yang mengecil minum obat dan kembali ke bentuk semula. Pada saat itu, email datang dari Keiko di smartphone Shinichi. Ia memintanya datang ke kamar 1504 tempat Agata menginap. Shinichi mengajak Heiji dan bergegas ke Kamar 1504, bertemu Ayanokoji, Keiko, dan yang lain di depan pintu. Keiko memanggil semua orang karena ia mendengar jeritan Agata dari kamar 1504. Setelah itu, ketika petugas membuka kamar, Tengu besar muncul dari langit-langit mencoba untuk menyerang Agata yang ketakutan. Agata spontan melempar rokok dan asbak ke arah Tengu, dan Tengu itu terbakar dan menghilang. Tadi malam, ia tidak bisa tidur dan minum di bar. Namun, dia terlalu banyak minum dan mabuk, dia bilang dia tiba-tiba berada di kamarnya ketika dia menyadarinya. Agata yang merasakan sesuatu terbangun dan merokok, ia menatap langit-langit dan melihat Tengu. Agata memiliki dua benjolan seperti Nishiki yang terbunuh.

Shinichi bertanya kepada Sera tentang perkembangan penyelidikan setelah dia kembali ke kamarnya. Sera menjelaskan bahwa langit-langit darah di kamar Nishiki terdapat darah Nishiki hanya di bagian tengah, dan sisanya adalah cat merah yang sudah lama dicat. Senjata tidak ditemukan dari tempat kejadian. Setelah itu, Shinichi dan Sera bersama Ran dan Sonoko membahas film "Tengu Merah Petarung". Shinichi memberitahu Ran dan yang lain cerita rinci film tersebut. Ketika mereka bertanya-tanya mengapa ia mengetahui cerita sebelum rilis, Shinichi memberitahu bahwa film itu buatan ulang dari film yang mereka buat saat proyek kelulusan di Sekolah Seni Gion. Dengan film proyek kelulusan itu Keiko dan yang lain menjadi terkenal, dan ceritanya juga ada di internet.

Ran teringat saat ia bertemu Keiko di panggung Kiyomizu. Tampak perbuatannya seperti adegan terakhir film, Keiko menerbangkan bunga dan berkata "Tunggulah, Dekuri. Sebentar lagi." Saat waktu luang di sore hari, ada panggilan masuk dari Heiji ke smartphone Shinichi. Keiko dan yang lain tampaknya telah memesan restoran untuk makan siang sambil membicarakan tentang Dekuri yang membuat simbol, dia mengatakan kepada Shinichi bahwa ia akan pergi dengan polisi ke restoran itu. Shinichi juga mengajak Ran dan yang lain ke restoran itu untuk mendengarkan. Setelah itu, Shinichi dan yang lain bertemu secara kebetulan dengan Momiji Ooka dari SMA Kyoto Senshin di depan restoran di kota Ponto tempat Keiko berkumpul. Ran bertanya tentang Soshi Okita dari klub kendo yang bersekolah di sekolah yang sama dengan Momiji dan Momiji menjawab bahwa ia itu sekelas dengannya. Shinichi kesal tentang perhatian Ran tentang Okita.

Setelah itu, para Tengu bermunculan di Jalan Kiyamachi, membuat keributan. Ketika Shinichi dan yang lain berada di gang memasuki jalan utama, banyak orang yang mengenakan topeng Tengu berlarian. Pada saat itu, Ayanokoji, Heiji, Keiko, Agata, Mayama, dan Ihaya, yang berada di ruang restoran, juga menerima laporan bahwa para Tengu sedang berkeliaran. Keiko, Agata, Mayama, dan Ihaya takut bahwa mereka mungkin ada hubungannya dengan insiden Nishiki. Ayanokoji dan Heiji menuju Jalan Kiyamachi meninggalkan Keiko dan yang lain. Heiji menangkap seseorang yang memakai topeng Tengu dan mendengar penjelasannya. Dikatakan bahwa ada rekrutmen di internet jika ia berlari di sekitar Jalan Kiyamachi dengan topeng Tengu akan mendapatkan uang. Shinichi datang ketika Heiji mendengarkan. Shinichi dan Heiji bergegas ke restoran yang menganggap bahwa empat orang itu dalam bahaya. Kemungkinan bahwa pelakunya membidik seseorang di antara empat tersangka di tengah keributan ini adalah tinggi. Shinichi pergi ke depan restoran dan menemukan Ihaya yang tewas dalam keadaan tersungkur. Ia dibunuh dengan sayatan di lehernya, dan dua benjolan di dahinya. Pada inuyarai ditemukan jejak kaki yang seolah-olah perbuatan tengu seperti kasus Nishiki.

Ikuti Terus Kisah Cinta Ran dan Shinichi Diikuti Kasus dan Misteri. Pantengin Terus Episode Selanjutnya, Hanya Di WebConan Indonesia (WebConan.blogspot.com).
Preview: Lihat Video Cuplikan Pratinjau nya Disini.